Sedikit berbagi pengalaman boleh lah yak.. Jadi saya baru aja dapet rejeki buat ganti laptop. Tentunya bagian yang paling penting bagi saya adalah harddisk alias hddnya. Karena disitu tempat nyimpen berbagai file kerjaan, game, film, dan banyak lagi dah pokoknya. Masalahnya ukuran file yang disimpen di hdd lama udah buanyak banget. Sekitar lebih dari 300GB
Awalnya saya kepikiran untuk transfer pakai hdd eksternal temen, tapi gak ada yg punya. Terus kepikiran lagi dengan transfer pakai LAN. Nah, masalahnya kedua komputer saya ini gak ada yang punya port lan. Harus ada konverternya. Masa mau via internet? pastinya bakal lama banget transfer filenya. Sampai pada cara terakhir, untungnya temen saya punya alat untuk konversi hdd internal menjadi eksternal. Nama alat ini adalah HDD Docking Station
HDD Docking Station adalah alat yang dapat membuat HDD kita yang tadinya didalam komputer menjadi HDD eksternal. Cara kerjanya, HDD internal harus dikeluarin dari komputernya. Kemudian HDD dimasukan ke slot Dock nya. Ada 2 kabel di alat HDD Docking Station. Yaitu adaptor sama kabel USB.
Adaptornya yang bakal dicolok ke stop kontak, USB dicolok ke komputer. Jadi akhirnya, kita bisa akses file di HDD melalui kabel dan slot USB.
Saya menggunakan HDD Docking Station bermerk Orico. Berikut ini foto alatnya.
Oke, sekian artikel kali ini. Semoga bermanfaat dan bisa nambah wawasan! Terima Kasih!
Terima kasih telah membaca artikel tentang Convert HDD Internal ke Eksternal dengan USB di blog successful blogger jika anda ingin menyebar-luaskan artikel ini dimohon untuk mencantumkan link sebagai Sumbernya, dan bila artikel ini bermanfaat silahkan bookmark halaman ini di web browser anda, dengan cara menekan Ctrl + D pada tombol keyboard anda.
