
Jakarta, CNN Indonesia -- Seorang maskapai Air Wisconsin kedapatan dalam penerbangan dari Chicago menuju South Bend, Indiana, Amerika Serikat. Pramugari tersebut dilaporkan oleh penumpang yang melihat keanehan.
Menurut dokumen Pengadilan Tinggi St.Joseph yang dikumpulkan pada Kamis (8/8) lalu, Julianne March, warga Waukesha, Wisconsin, ditangkap pada 2 Agustus setelah pesawat mendarat.
Dokumen menunjukkan kondisi pernapasan March dan darahnya terbukti mengandung alkohol. March langsung dijebloskan ke penjara St Joseph.
Dokumen pengadilan juga menunjukkan March mengaku kepada anggota kepolisian ia meminum dua 'shooter' vodka sebelum memulai pekerjaanya pagi itu.
Aaron Scherb, penumpang yang melaporkan March mengaku curiga melihat pramugari itu tidak melakukan kontak mata dengan penumpang.
"Seperti bersandar pada dinding dapur," katanya kepada
Dokumen pengadilan juga menunjukkan March mengaku kepada anggota kepolisian ia meminum dua 'shooter' vodka sebelum memulai pekerjaanya pagi itu.
Aaron Scherb, penumpang yang melaporkan March mengaku curiga melihat pramugari itu tidak melakukan kontak mata dengan penumpang.
"Seperti bersandar pada dinding dapur," katanya kepada
Terima kasih telah membaca artikel tentang Pramugari Kedapatan Mabuk di Pesawat, Penumpang Protes di blog successful blogger jika anda ingin menyebar-luaskan artikel ini dimohon untuk mencantumkan link sebagai Sumbernya, dan bila artikel ini bermanfaat silahkan bookmark halaman ini di web browser anda, dengan cara menekan Ctrl + D pada tombol keyboard anda.